Setiap orang memiliki cerita kehidupan yang besar dan berbeda-beda. Setiap orang memiliki permasalahan hidup masing-masing. Setiap orang memiliki kesalahan yang tidak sama. Anehnya, hanya sedikit sekali orang yang mendengarkan, cerita kegagalan dan ksesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain. Berbeda hal ketika ada orang yang sukses, maka orang akan berbondong-bondong mendengarkan cerita kesuksesan orang tersebut dan mendengarkan secara seksama bagaimana kehebatan dan capaian ‘luar biasa’ yang telah dilakukan orang tersebut.
Baca Juga: Investasi Dunia Akhirat
Orang pada umunya akan cenderung mengeluhkan sesuatu yang dianggap tidak sesuai dengan harapannya, terlebih terhadap kegagalan atau kesalahan yang pernah mereka lakukan. Tetapi, menjadi pertanyaan selanjutnya adalah, mengapa orang lain harus menolong orang yang mengeluh tadi? Pelajaran yang harus diambil dari hal ini adalah ketika ada orang yang mengeluh, komplain terhadap sesuatu, maka disitulah oportunity yang akan menghasilkan kesuksesan.
Orang sukses tidak dikarenakan orang tersebut sangat cerdas sehigga dapat melakukan semuanya sendirian. Kesuksesan seseorang akan tercapai ketika mereka mau bekerja dengan orang-orang yang cerdas. Orang yang bekerja sama dengan sekelompok orang smart, maka orang tersebut akan berpotensi menjadi sukses, atau minimal dapat mencapai kesuksesan lebih cepat dibandingkan dengan kesuksesan yang dicapai oleh orang smart yang bekerja sendirian.
Baca Juga: What Are You Doing When You Are 25 Years Old
Kebanyakan orang cerdas menginginkan kesuksesan secara instan dan cepat. Permasalahannya adalah, sangat tidak mudah untuk mencapai kesuksesan secara instan atau secara cepat. Apabila kita ingin sukses, maka kita harus merencanakan bagaimana kondisi kesuksesan kita dalam 10 tahun yang akan datang. Selanjutnya, kita harus bekerja sama dengan orang-orang yang smart, melakukan banyak kesalahan dan tidak pernah menyerah. Orang pada umumnya mudah sekali menyerah dengan kesalahan yang pernah dilakukannya.
Ketika kita berfikir bahwa kegagalan atau kesalahan yang terjadi adalah murni dikarenakan orang lain, maka kita telah tergolong sebagai orang-orang yang tidak memiliki kesempatan sukses. Setiap ada kesalahan yang terjadi, lihatlah kekurangan dan kesalahan tindakan/pemikiran yang telah kita lakukan yang mengakibatkan kegagalan tersebut. Kita harus belajar dari kesalahan orang lain, kegagalan orang lain dan kesalahan kita sendiri. Hal ini wajib menjadi hal yang harus digarisbawahi.
Kita bisa saja mengambil keputusan yang bodoh setiap hari, namun kita harus mengambil pembelajaran atas kebodohan yang pernah kita lakukan.
Baca Juga: Gelas dan Ember
Khoirul Mampe
2 tanggapan untuk “Belajar Dari Kesalahan dan Kegagalan”